Medan,
CAHAYANEWS.COM --Setelah sepekan bergulir dan mendapat apresiasi penuh dari
masyarakat, Pelaksana tugas (Plt) Wali kota Medan Ir H Akhyar nasution MSi
akhirnya menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-53 Tingkat Kota
Medan tahun 2020 di Jalan Ngumban Surbakti, Kelurahan Sempakata, Kecamatan
Medan Selayang, Sabtu (22/2/2020) malam. Kecamatan Medan Denai berhasil keluar
sebagai juara umum dalam festival pemuliaan kitab suci Al Qur’an tersebut.
Sedangkan Kecamatan Medan Barat yang
merupakan juara umum tahun lalu, harus puas menempati posisi runner-up (juara
kedua). Sebagai juara ketiga, berhasil direbut Kecamatan Medan Area.
Selanjutnya, Kecamatan Medan Johor ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksanaan
MTQ ke-54 tahun 2021.
Sebelum menutup, Akhyar dihadapan ribuan
pengunjung yang memadati area MTQ, mengungkapkan rasa syukurnya karena
pelaksanaan MTQ yang berlangsung selama seminggu mulai 15-22 Februari berjalan
dengan sukses dan lancar. Warga setiap malam mendatangi lokasi acara untuk
menyaksikan qori dan qoriah bermusabaqah.
Selain kerja keras panitia, jelas Akhyar,
keberhasilan penyelenggaran MTQ tahun ini juga tidak terlepas dari dukungan
penuh seluruh pihak, termasuk masyarakat Kecamatan Medan Selayang sebagai tuan
rumah. Selama sepekan MTQ berlangsung, seluruh pengunjung merasa tenang dan
nyaman menyaksikan para peserta yang merupakan perwakilan dari seluruh
kecamatan di Kota Medan.
"Alhamdulillah, puji syukur kepada
Allah SWT karena pelaksanaan MTQ dapat berjalan lancar dan sesuai seperti yang
diharapkan. Untuk itu, terima kasih kepada semua pihak yang terlibat termasuk
panitia, peserta dan dewan juri, khususnya masyarakat Medan Selayang yang telah
mendukung penuh kesuksesan acara," kata Akhyar.
Mantan anggota DPRD Medan itu juga merasa
bahagia, sebab tahun ini pelaksanaan MTQ dirasa lebih baik dari tahun-tahun
sebelumnya. Hal ini ungkanya, terlihat dari kepedulian pengunjung yang tidak
membuang sampah sembarangan di arena MTQ, sehingga lokasi acara senantiasa
bersih selama MTQ berlangsung.
"Kesadaran warga akan kebersihan sudah
semakin meningkat. Buktinya, kita tidak ada melihat sampah berserakan di
seputaran lokasi acara. Artinya,masyarakat kini menyadari bahwa kebersihan
adalah sebuah kebutuhan dan mewujudkannya adalah tanggung jawab kita semua,
bukan hanya pada petugas kebersihan," ungkapnya.
Akhyar selanjutnya berharap, usai ditutup,
hendaknya esensi MTQ dapat dirasakan dan diresapi dengan sebaik-baiknya,
sehingga menjadi sesuatu yang bernilai dan bermanfaat dalam diri. "MTQ ini
melatih kemampuan membaca Al Quran dengan baik dan benar, serta memahami isi
dan kandungannya. Semoga melalui ini kita menjadi insan yang lebih bertaqwa
serta mampu mengimplementasikan nilai Qurani dalam kehidupan sehari-hari,"
harapnya.
Usai dewan juri membacakan para pemenang,
Akhyar didampingi Plt Ketua TP PKK Kota Medan Ny Hj Nurul Khairani pun
memberikan piala kepada para pemenang. Selain Akhyar, Sekda Kota Medan Ir
Wiriya Alrahman juga didampingi istri ikut memberikan piala kepada
pemenang.
Selain pemenang MTQ, juga diserahkan piala
kepada peserta pawai ta’aruf yang dijuarai Kecamatan Medan Selayang, Medan
Marelan juara kedua dan Medan Barat sebagai juara ketiga.
Untuk stand terbaik lingkungan OPD, juara
pertama Dinas Pariwisata Kota Medan, Dinas Pertanian dan Perikanan sebagai
juara kedua dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sebagai juara ketiga. Untuk
stand favorit, diraih TP PKK Kota Medan. Sedangkan untuk stand kecamatan, juara
pertama diraih Medan Timur, juara kedua Kecamatan Tembung dan Medan Petisah
juara ketiga. (CNC/red)